Hi all... sorry nih kalo udah agak jarang update blog, lagi banyak artikel lain yang harus diurusin soalnya :p Dari awal taon ini, aku udah mulai gantiin posisi ci Grace as a chief editor di Majalah Pearl (masih pemula and perlu banyak belajar nih, hihi..) and lagi dalam proses nulis buku ke-4 juga.. doain ya biar cepet beres and bisa di-launched akhir taon ini (amin.. amin..) :)
Anyway, kali ini aku cuma mo share 1 artikel yang aku dapet dari temenku, Arlia, yang dia ambil dari jawaban.com tentang Long Distance Relationship (alias LDR) - Thanks Arlia! Semoga artikel ini juga bisa jadi berkat buat temen-temen yang lagi pada ngejalanin LDR.. I know, LDR itu gak gampang.. but bukan berarti gak mungkin buat dijalanin :)
Gak berasa, aku and DM udah ngejalanin LDR hampir sekitar 4 bulan.. and dalam 4 bulan ini kita cuma pernah ketemu 1x (pas dia balik ke Indo). Lucu sih rasanya.. pacaran, tapi kayak gak pacaran, haha.. Challenging, but also exciting :) Rasanya seru.. and aku setuju sama artikel ini.. LDR can work!! (^o^)v
LONG DISTANCE RELATIONSHIP CAN WORK!
Sumber:
Mungkin saat ini beberapa dari Anda sedang merasakan kangen yang sangat pada kekasih Anda, namun apa daya, untuk saat ini bertemu secara langsung bukanlah hal yang memungkinkan karena Anda harus menempuh berpuluh-puluh kilometer, atau bahkan menyeberangi lautan untuk bisa menggenggam tangannya.
Memang ada saatnya di mana pasangan yang tengah menjalani pacaran jarak jauh (Long Distance Relationship – LDR), merasa sangat sulit untuk mempertahankan situasi yang sedemikian rupa. Beberapa dari pasangan tersebut kemudian menyerah hanya karena mereka tidak bisa menutup kekosongan yang ditimbulkan oleh jarak, dan memilih mengakhiri hubungan mereka.
LDR memang sulit, dan hanya mereka yang pernah menjalaninya yang bisa menggambarkan betapa sulitnya menahan rasa rindu untuk bertemu orang yang kita sayangi. Anda tidak bisa melihat wajahnya secara langsung, tidak bisa menggenggam tangannya, dan tidak bisa merasakan kehadirannya di sisi Anda. Anda harus sudah puas mendengarkan suaranya di telepon dan melihat wajahnya di monitor. Rasanya seperti memiliki kekasih dalam bayangan saja.
Bukan berarti Anda harus langsung menyerah. Di sinilah Anda bisa bertanya pada diri Anda. Apakah dia benar-benar "the one"? Apakah dia benar-benar jodoh Anda, dan apakah Anda berdua mau tetap saling mencintai satu sama lain walaupun Anda berdua terpisahkan oleh jarak? Jika jawabannya, "ya", tim Jawaban.com akan membantu Anda dengan tips-tips LDR kami.
#1 Jangan Jadikan Jarak Sebagai Masalah
"Ngomong sih gampang!" pasti adalah respon pertama yang akan keluar di pikiran Anda ketika membaca poin pertama ini. Memang akan sangat susah mendalaminya, tapi bukan berarti tidak mungkin. Kuncinya adalah seberapa besar Anda yakin bahwa dialah yang nantinya akan menjadi pendamping hidup Anda? Jika ya, apakah keyakinan Anda berdua bisa dikalahkan hanya olek jarak? Apakah Anda rela jika keyakinan dan perasaan Anda berdua dikalahkan oleh jarak, yang notabene bisa ditanggulangi dengan berbagai macam cara? See the point? Bukan berarti Anda tidak realistis, tapi ketika Anda benar-benar yakin pada kekasih Anda, Anda tidak akan mengijinkan hal remeh seperti jarak mematahkan perasaan dan keyakinan Anda.
#2 Kepercayaan Di Atas Segalanya
Ketika Anda sudah memiliki keyakinan bahwa kekasih Anda adalah benar-benar seseorang yang dikirim Tuhan untuk menjadi pendamping hidup Anda nanti, berikanlah kepercayaan kepadanya. Kepercayaan pada kekasih adalah sebuah hal yang paling mendasar agar sebuah hubungan bisa berjalan dengan lancar, apalagi hubungan yang dibatasi oleh jarak. Hindari prasangka buruk terhadap kekasih Anda karena dugaan dan prasangka buruk hanya akan berdampak buruk pada perasaan Anda dan hubungan Anda berdua. Pastikan bahwa Anda berdua telah berkomitmen untuk saling percaya satu sama lain. Dengan kepercayaan yang solid itu sendiri, Anda telah memberikan jaminan besar pada Anda berdua bahwa hubungan Anda akan awet.
#3 K.O.M.U.N.I.K.A.S.I
Kenapa poin yang ini harus ditekankan? Karena dalam sebuah hubungan jarak jauh, komunikasi adalah makanan pokok hubungan Anda. Tanpa komunikasi, hubungan Anda berdua tidak akan memiliki kekuatan untuk berjalan terus. Selalu luangkan waktu Anda untuk berkomunikasi dengan kekasih Anda. Jika Anda ingin hubungan Anda berhasil, Anda harus berusaha. Tetapkan waktu untuk Anda berdua berkomunikasi, misalnya antara jam 9-11 malam sebelum Anda tidur, dan sediakan waktu itu hanya untuk Anda berdua. Ingatlah bahwa hubungan berarti sebuah komitmen dan komitmen hanya akan terpenuhi dengan usaha. Apalagi dengan kecanggihan teknologi masa kini: telepon genggam, webcam, dan koneksi internet yang memudahkan Anda berdua untuk saling kontak satu sama lain melalui sms, chatting, telepon, dan video call. Semuanya tersedia, pertanyaannya adalah bagaimana Anda menggunakannya?
#4 Carilah Kegiatan Untuk Mengisi Waktu Sendiri Anda
Menjalani LDR berarti Anda tidak bisa terus mengandalkan kekasih Anda untuk selalu menemani Anda. Ada kalanya waktu Anda berdua tidak berjalan selaras, dan Anda sedang jenuh sendirian ketika kekasih Anda sedang sibuk di sana. Nah, selalu hindari hal seperti ini terjadi dengan mencari kegiatan positif untuk mengisi waktu sendiri Anda. Ajaklah teman-teman atau saudara Anda untuk keluar makan bersama, pergi ke karaoke, atau sekadar berjalan-jalan. Apabila mereka juga belum bisa menemani Anda, manfaatkan waktu ini untuk mengenal dan memanjakan diri Anda sendiri dengan mengerjakan hobi Anda: pergilah ke gym atau salon, membaca buku, mendengarkan musik, menonton film, membersihkan kamar, atau apapun yang bisa mengalihkan perhatian Anda dari kesendirian Anda. Dengan begitu, Anda tidak akan merasa kesepian.
#5 Selalu Mengirimkan Update
Orang yang sedekat apapun, ketika terpisahkan jarak dalam waktu yang lama, perlahan akan terasa sedikit asing. Mencegah terjadinya "keasingan" ini, maka Anda berdua perlu untuk selalu mengirimkan update tentang satu sama lain. Update bisa berupa foto terbaru Anda untuk memberitahu perubahan Anda secara fisik dan penampilan, serta cerita-cerita mengenai teman baru atau pengalaman baru yang Anda alami. Tidak harus setiap hari, yang penting dilakukan secara berkala.
#6 Luangkan Waktu Untuk Bertemu
Bagi pasangan LDR, waktu untuk bertemu tidak bisa hanya dicari, karena sampai kapanpun kesibukan Anda akan terus mendominasi waktu Anda. Buatlah janji untuk bertemu, kemudian make it happen! Berusahalah supaya pertemuan itu bisa terjadi. Bagaimanapun juga, sepasang kekasih tetap membutuhkan kehadiran satu sama lain di sisi mereka. Jangan hanya menunggu waktu, atau menunggu kekasih Anda punya waktu. Buatlah waktu itu.
#7 Hindari Kata Putus Dalam Pertengkaran
Pertengkaran dan percekcokan akan menjadi ujian yang lebih sulit dalam pacaran jarak jauh. Karena terpisahkan jarak, berbagai macam gosip mengenai pasangan Anda bisa menyulut pertengkaran. Hal kecil saja bisa menimbulkan perdebatan dan bisa berujung pada pertengkaran. Bagi pasangan yang tidak LDR, pertengkaran dapat segera diakhiri dengan sebuah genggaman tangan dan pelukan yang bisa saling meyakinkan. Pasangan LDR? Mungkin hanya bisa memeluk telepon, atau bantal. Nah, emosi yang meluap-luap yang bisa disampaikan hanya dengan kata-kata mungkin akan membuat Anda frustasi dan ingin mengucapkan kata "putus". Tapi usahakan untuk menghindari hal itu. Apabila Anda begitu emosi, hentikan dulu pembicaraan. Berilah waktu hingga Anda berdua tenang dan bisa berpikir jernih, baru kemudian bicara lagi. Ingatlah bahwa putus tidak menyelesaikan masalah, putus hanya berarti Anda menyerah dan lari dari masalah Anda.
Semua hubungan membutuhkan usaha supaya berjalan dengan lancar. Menjalani LDR bukanlah sebuah pertanda bagi Anda berdua untuk berpisah. LDR merupakan salah satu bentuk ujian yang diberikan Tuhan kepada Anda untuk melihat seberapa besar Anda berdua berarti untuk satu sama lain, dan bagaimana Anda bersedia berjuang demi hubungan Anda berdua.
Semoga tips-tips di atas bisa membantu Anda berdua menjalani LDR Anda dan tetap saling mencintai walaupun terpisahkan oleh jarak.
Related post:
0 comments:
Post a Comment